Perbedaan Ar Rahiim dengan Ar Rahim dan Dampaknya

Sebelum kita bicara tentang Perbedaan Ar Rahiim dengan Ar Rahim dan Dampak salah membacanya, sebaiknya kita ketahui terlebih dulu pengertian keduanya.

Pengertian

Kata Ar Rahiim dan Ar Rahim adalah dua kata serupa tapi berbeda. Baik penulisannya maupun bacaannya. Perbedaan keduanya tentu berdampak pada artinya.

Kata Ar Rahiim apabila ditulis dalam bahasa aslinya yakni bahasa Arab adalah: (الرَّحِيْمُ) sedgkan Ar Rahim apabila ditulis dalam bahasa aslinya yakni bahasa Arab adalah: (الرَّحِمُ).

Dari segi bacaan, kata: (الرَّحِيْمُ) dibaca panjang yakni: Ar Rahiim, sedangkan kata: (الرَّحِمُ) dibaca pendek yakni: Ar Rahim.

Dalam ilmu Tajwid, kaidah bacaan seperti ini dikenal dengan "mad" atau bacaan panjang. Bacaan Mad, aslinya ada tiga. Salah satunya yaitu apabila ada huruf hijaiyah berharkat Kasrah ( ــِـ ) bertemu huruf Ya' Sukun (يْ). Dan pada kata: (الرَّحِيْمُ) terdapat huruf Ha' berharkat Kasrah ( حـِ ) bertemu huruf Ya' Sukun. Oleh karena itu wajib dibaca panjang.

Dari segi arti, kata: (الرَّحِيْمُ) bermakna: Yang Maha Penyayang, sdgkan kata: (الرَّحِمُ) bermakna: Pembungkus bayi di dalam kandungan (rahim) dan hubungan keluarga.

Dampak Salah Baca

Dampak salah baca dua kata di atas akan berpengaruh pada dua ibadah penting;

1. Membaca Al Qur'an

Di kala membaca Al Qur'an, tepatnya pada surah Al Fatihah ayat pertama terdapat ayat:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Apabila kata: (الرَّحِيْمُ) tidak dibaca panjang maka si pembaca akan berdosa karena ia membaca Al Qur'an tanpa disertai ilmu membaca Al Qur'an atau Tajwid.

2. Shalat

Di waktu shalat, surah Al Fatihah termasuk rukun shalat. Di dalam surah Al Fatihah ayat pertama terdapat:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Apabila kata: (الرَّحِيْمُ) tidak dibaca panjang maka salah satu rukun shalat, yakni membaca surah Al Fatihah menjadi batal. Dan apabila ada rukun shalat yang batal maka shalatnya juga batal alias tidak sah.

Adapun arti ayat pertama surah Al Fatihah yakni:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Artinya:
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Tetapi apabila dibaca:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِمِ

Artinya:
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Pembungkus bayi (rahim).

Dan sebaliknya, apabila penyebutan kata: silaturrahim (صِلَةُ الرَّحِيْمْ) dibaca panjang maka berarti: menyambung yang maha penyayang. Tetapi bila dibaca pendek (صِلَةُ الرَّحِمْ) maka berarti: menyambung hubungan kekeluargaan.

Dengan demikian maka terang benderang sudah perbedaan kata: (الرَّحِيْمُ) dengan (الرَّحِمُ), baik dari segi tulisannya, bacaannya, maupun artinya.

Maka dari itu kita musti berhati-hati membaca kedua kata itu agar terhindar dari dosa akibat kesalahan membaca dan dijauhkan dari dampak buruknya yang sangat fatal, yakni dosa dari kesalahan membaca Al Quran dan dosa akibat ketidak-absahan shalat.

Sekian ulasan tentang Perbedaan Ar Rahiim dengan Ar Rahim dari segi tulisan, bacaan, arti dan dampak salahnya. Mudah-mudahan bisa dipahami dan bisa diambil manfaatnya..

Lihat juga ya..

Video Perbedaan dan Dampak Salah Baca Ar Rahiim dengan Ar Rahim