HADITS QUDSI KE: 25
( TENTANG KEKASIH ALLAH )
Dari Abu Hurairah ra., beliau berkata bahwa Rasulullah
bersabda: “Sesungguhnya Allah 'Azza Wa Jalla berfirman: “Siapa yang memusuhi
seorang kekasih-Ku, maka Aku menyatakan perang kepadanya. Dan tiada mendekat kepada-Ku seorang hamba-Ku
dengan sesuatu yang lebih Kusukai daripada melaksanakan kewajiban yang telah Aku wajibkan, dan hambaku selalu
mendekat kepada-Ku dengan melakukan sunnah-sunnah sehingga Aku mencintainya. Maka apabila
Aku mencintainya, Akulah yang akan menjadi pendengarannya, dan
penglihatannya, dan sebagai tangan yang digunakannya dan kaki yang
dijalankannya, dan apabila ia memohon kepada-Ku pasti Aku mengabulkannya dan
jika ia berlindung kepada-Ku pasti Aku melindunginya. Dan apa yang tidak Aku lakukan kepada hamba-Ku
yang beriman adalah ia memembenci kematian, dan Aku membenci kejelekan terhadapnya.” ( HR. Bukhari )
Kandungan Isi Hadits:
1. Betapa istimewanya kedudukan seorang kekasih Allah, karena
dirinya selalu dipantau, dijaga dan dibela oleh Allah SWT.
2. Sebagai sarana bertaqarrub (mendekat) kepada-Nya, mereka senantiasa menjalankan amalan-amalan fardhu karena merupakan perbuatan-perbuatan yang dicintai Allah SWT.
3. Sedangkan amalan-amalan sunnah dan menghindari perbuatan-perbuatan maksiat merupakan sarana meraih
kecintaan Allah SWT .
4. Jika Allah SWT telah mencintai seseorang, maka Allah pasti mengabulkan doanya dan pasti melindunginya selama do’anya akan membawa kebaikan
terhadapnya atau orang lain.
5. Orang yang dipilih Allah SWT sebagai kekasih-Nya, disebut Waliyullah yaitu orang yang betul-betul istiqomah menjalankan amalan fardhu dan sunnah karena
Allah, meninggalkan maksiat dan syubhat semata-mata karena Allah, atau orang
yang Allah kehendaki sebagai pilihan-Nya karena kemungkinan lainnya. Innallaaha 'alaa kulli syai-in qodiir.
TBv
Terimakasih Anda telah membaca bacaan religi dan umum dari
Taman Baca Dot Blogspot Dot Com.
Label: Hadits Qudsi, Umum
0 komentar:
Post a Comment